PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK (PSN) DAN UPAYA PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH (DBD) DI DESA GONDOSULI
DOI:
https://doi.org/10.31884/nadimas.v3i1.59Kata Kunci:
Demam berdarah, pemberantasan sarang nyamukAbstrak
Demam berdarah (DBD) disebabkan oleh virus dengue yang menyebar dari orang ke orang melalui darah nyamuk Aedes aegypti, maka penting bagi masyarakat untuk melakukan 3M yaitu menguras, menutup dan mendaur ulang agar dapat mengurangi kasus DBD yang terjadi. Kasus DBD muncul pada setiap tahun di Desa Gondosuli kecamatan Pakuniran salah satunya adalah Dusun Krajan (Di Desa Gondosuli). Investigasi yang kami lakukan baik dari pihak puskesmas, kader kesehatan dan masyarakat, telah didapatkan bahwa dalam lingkungan di masyarakat memang kurang terawat sehingga akan menjadi sarang nyamuk. Tujuan dari program ini adalah untuk mencegah kasus DBD tahun 2023, melalui program Layanan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Pendampingan dalam penyuluhan ini dilakukan pada bulan Desember 2023. Rancangan pendampingan adalah observasional dengan jumlah sampel sebanyak 25 sampel atau dengan adanya keterwakilan setiap gang dalam obeservasi di Desa Gondosuli. Program kegiatan ini dibagi menjadi 3 tahap bagian yaitu tahap pelaksanaan, tahap survei jentik, dan tahap pelaksanaan hasil diskusi serta manfaat dari adanya biopori. Hasil dari kegiatan tersebut telah diperoleh data bahwa terdapat 10 rumah warga yang terdeteksi positif jentik nyamuk, selain itu masyarakat umumnya telah menguras kamar mandi hanya dalam waktu seminggu sekali, dan setelah dilakukan survei warga serta berikan flayer manfaat PSN.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (NADIMAS)
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.